Hadiah Nobel pada tahun 2023 diberikan kepada Claudia Goldin, profesor bidang ekonomi di Universitas Harvard atas jasanya mengungkap sebab kesenjangan gender dalam pasar tenaga kerja. Sebagian besar kesenjangan gender dalam tingkat pendapatan dapat dijelaskan oleh perbedaan pendidikan dan pilihan pekerjaan, namun penelitian Claudia Goldin menunjukkan bahwa perbedaan pendapatan antara laki-laki dan perempuan dalam pekerjaan yang sama sebagian besar timbul ketika anak pertama lahir.

Dalam acara ini, tiga peneliti akan menjelaskan aspek gender dalam penelitian di bidang ekonomi di Indonesia.

Tri Mulyaningsih (FEB Universitas Sebelas Maret) akan membahas dampak pandemi Covid-19 pada penghidupan perempuan Indonesia karena adanya ketimpangan gender di tempat kerja dan di rumah. Ada beban ganda, namun juga ada terbukanya kesempatan bagi perempuan, yang terungkap dari kajiannya (bersama Riyana Miranti dan Eny Sulistyaningrum) berjudul Women’s roles in the Indonesian economy during the COVID-19 pandemic: understanding the challenges and opportunities.

Mengingat kesenjangan gender dipengaruhi peran ganda perempuan, investasi publik pada pendidikan dan perawatan anak usia dini yang berkualitas tinggi, mudah diakses, dan terjangkau memberikan manfaat besar untuk mendorong partisipasi ekonomi perempuan Indonesia. Kajian terkait lanskap pengasuhan anak di Indonesia akan dijelaskan oleh Usha Adelina Riyanto (PROSPERA): Designing better childcare for women, children and inclusive recovery in urban Indonesia and beyond.

Sementara Ruth Nikijuluw (The World Bank) akan membahas kepemimpinan perempuan di Indonesia menggunakan data kabupaten dan kota pada tahun 2005-2017.  Ternyata pengeluaran per kapita untuk kesehatan, perlindungan sosial, dan infrastruktur lebih tinggi di daerah yang dipimpin oleh perempuan, dan tingkat korupsi juga lebih rendah. Menjelang pemilihan umum, hasil penelitian ini patut mendapat perhatian: The impact of female leadership on public spending and service access: causal evidence from Indonesia.

Diskusi akan dipandu oleh Pipit Pitriyan (Center for Economics and Development Studies, FEB Universitas Padjadjaran).

Selasa, 7 November 2023 jam 09.00-10.30am WIB (daring dalam Bahasa Indonesia)