Kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat selama pandemi COVID-19 memicu kontraksi perekonomian dan pasar tenaga kerja di Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan, termasuk adopsi digital di sektor usaha mikro dan kecil (UMK) yang menyerap banyak tenaga kerja. Apakah internet membantu UMK untuk bertahan dan berkembang selama pandemi COVID-19? Bagaimana pemerintah dapat mendorong UMK untuk meraih lebih banyak manfaat digitalisasi dengan mengatasi disparitas dalam literasi dan keterampilan digital UMK?

Pembicara:
Hafiz Arfyanto (The SMERU Research Institute): Dampak pembatasan aktivitas terhadap perekonomian dan ketenagakerjaan pada tingkat provinsi di Indonesia
Veto Tyas Indrio (The SMERU Research Institute): Apakah internet membantu UMK untuk bertahan dan berkembang selama pandemi COVID-19? Bukti dari data longitudinal di Yogyakarta, Indonesia

Oktober 2021 jam 09.00-11.30 WIB

Ikuti lewat Zoom (registrasi diperlukan): https://bit.ly/registrasi-fkp-26okt2021
atau YouTube (tanpa registrasi) bit.ly/fkp-live

Thumbnail photo by mark chaves on Unsplash  

Slides and video for past seminars:

[FKP hosted by ANU Indonesia Project] COVID-19, food insecurity, and cash transfer in Cambodia

[FKP hosted by ANU Indonesia Project] Is it a curse or blessing to have a resource-rich neighbour?

[FKP hosted by Universitas Padjadjaran] Kesehatan ibu pasca melahirkan di Indonesia

2024 FKP Roadshow at Universitas Khairun and Universitas Pattimura

[FKP hosted by ANU Indonesia Project] The pursuit of food self-sufficiency in Indonesia: food-trade policy preferences during the administrations of Yudhoyono (2004-2014) and Widodo (2014-present)

[FKP hosted by ANU Indonesia Project & SMERU] Prepayment, price, and welfare: a study on electricity demand in Indonesia

Catatan akhir tahun legislasi 2023: kemunduran reformasi dan merosotnya demokrasi

[FKP hosted by PSHK] Judicial harassment dan masa depan pelindungan pembela hak asasi manusia

8th Thee Kian Wie Lecture. The downstream industrialization of natural resources

[FKP hosted by CEDS Unpad] Topik gender dalam riset ekonomi di Indonesia: memperingati Hadiah Nobel Ekonomi 2023 untuk Claudia Goldin